Spanyol Tangkap Ahli IT Rusia, Kabarnya Atas Perintah Amerika Serikat


Spanyol Tangkap Ahli IT Rusia, Kabarnya Atas Perintah Amerika Serikat

Amerika Serikat berulang kali menuding para hacker Rusia mencuri data dari para politisi Amerika demi keuntungan Donald Trump.
Spanyol Tangkap Ahli IT Rusia, Kabarnya Atas Perintah Amerika Serikat


Hidayatullah.com—Pihak berwenang di Spanyol telah menangkap seorang pakar information technology (IT) Rusia, Pyotr Levashov, di Barcelona. Penangkapan itu diduga atas perintah Amerika Serikat dan berkaitan dengan aksi peretasan yang marak terjadi selama pilpres AS tahun 2016.
Polisi Spanyol menahan warganegara Rusia berusia 36 tahun itu saat berlibur dan menyita ponselnya. Dia menjadi tersangka pelaku peretasan dan dicari-cari oleh Amerika Serikat, laporDeutsche Welle Senin (10/4/2017).
Istri Levashov, Maria, kepada stasiun televisi Rusia RTmengatakan bahwa dia sudah berbicara kepada aparat Spanyol menyusul penangkapan suaminya. Aparat Spanyol menyebut soal “virus yang diduga dibuat oleh suami saya” dan itu berkaitan dengan kemenangan Donald Trump dalam pilpres AS tahun lalu.
Amerika Serikat berulang kali menuding para hacker Rusia mencuri data dari para politisi Amerika dan membocorkannya ke publik guna mempengaruhi pendapat publik demi keuntungan Donald Trump.
Setelah penangkapan Levashov, seorang jubir Departemen Kehakiman AS mengatakan bahwa kasus itu “masih tertutup.” Washington “untuk saat ini belum memiliki informasi untuk diberikan,” katanya kepada Reuters.
Menurut Maria Levashov, suaminya sekarang sedang menunggu keputusan apakah akan diekstradisi ke Amerika Serikat.*

Komentar

Postingan Populer